About The Author

This is a sample info about the author. Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis.

Get The Latest News

Sign up to receive latest news

Minggu, 12 Oktober 2008

| 0 komentar |

MU: Krisis Keuangan? Siapa Takut!

MANCHESTER, KAMIS - Manchester United menegaskan, mereka tidak akan terpengaruh oleh krisis keuangan yang melanda dunia saat ini. Malcolm Glazer dan keluarganya selaku pemilik MU mengaku timnya tetap kuat meski ada guncangan ekonomi.

Pekan ini dunia sepak bola ikut gempar akibat krisis finansial yang melanda dunia perbankan dan lembaga keuangan di dunia. Pemilik-pemilik klub yang memiliki banyak utang mulai membuat khawatir karena perusahaan yang dimilikinya ikut bangkrut.

Beberapa pengamat sempat meragukan kemampuan finansial MU karena klub tersebut masih memiliki utang sebesar 660 juta poundsterling atau lebih dari sebelas triliun rupiah ketika Glazer dan anak-anaknya membelinya pada 2005. Meski demikian, keluarga asal Amerika Serikat ini yakin bahwa pendapatan "Setan Merah" dapat menutup utang-utang tersebut. Apalagi, keluarga ini sudah membantu menyusun ulang paket finansial klub pada 2006 dan hal tersebut berhasil memperbaiki keuangan klub.

"Kredit macet tidak menjadi penghalang bagi United. Kami terus mendapat keuntungan melalui penjualan di Old Trafford dan pertumbuhan aktivitas komersial. Kami merombak struktur keuangan pada 2006 dan ini bakal stabil dalam jangka waktu lama. Utang tersebut dapat diatasi oleh pertumbuhan aliran dana yang kuat dari klub," sebut pernyataan yang dikeluarkan oleh pemilik MU.

AIG selaku sponsor kuat juara Liga Champions tersebut kini sedang mengalami pukulan dalam finansial mereka. Itu menyebabkan beberapa orang meragukan eksistensi sponsor tersebut dalam tubuh MU.

MU mengatakan, kalaupun AIG menarik kerja sama sponsor, hal tersebut tidak akan berpengaruh banyak bagi klub. Pasalnya, selama ini AIG "hanya" memberi suntikan dana sebesar 14 juta poundsterling per tahun dan itu hanya sebagian kecil dalam neraca keuangan "Setan Merah". Lagi pula, Saudi Telecom dan Budweiser sudah antre di belakang AIG untuk menjadi calon sponsor baru. (SPL)

Sumber : Kompas.com

0 komentar: